PATI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyoroti serius kendala yang dihadapi dalam upaya pengadaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) terpusat. Permasalahan utama yang menjadi ganjalan adalah ketersediaan anggaran yang besar serta lokasi yang belum memadai.
Ketua DPRD Pati, Ali Badrudin, menjelaskan bahwa proyek TPA terpusat ini membutuhkan alokasi dana yang tidak sedikit. “Pengadaan TPA terpusat juga belum bisa direalisasikan mengingat fasilitas tersebut membutuhkan anggaran yang cukup besar, dan lokasinya belum ada,” kata Ali Badrudin.
Selain itu, Ali Badrudin juga menekankan bahwa penanganan sampah bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati semata. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Kadang-kadang masyarakat buang sampah ada di jalan, di mana-mana. Ini tidak menjadi tanggung jawab Pemkab Pati saja, tapi tanggung jawab masyarakat juga,” ujarnya.
DPRD Pati berharap agar ada solusi konkret dan terpadu terkait masalah anggaran dan penentuan lokasi TPA terpusat. Dengan demikian, penanganan sampah di Kabupaten Pati dapat berjalan lebih efektif dan efisien demi lingkungan yang bersih dan sehat.
(ADV)
Editor:fatwa