JEPARA – Persijap Jepara masih bergelut dengan masalah penyelesaian akhir alias finishing peluang untuk menjadi gol. Masalah itu kembali terjadi dalam laga Derbi Muria menghadapi tuan rumah Persipa Pati (11/11/2023). Sejumlah peluang matang gagal dimaksimalkan menjadi gol.
Dalam laga tersebut kedua tim berbagi angka 1-1. Persijap Jepara lebih banyak memegang kendali permainan di babak kedua. Hingga akhirnya bisa menyamakan kedudukan melalui gol dari Prince Patrick Kalon pada menit 51.
“Kita bersyukur bisa meraih satu poin. Karena ini laga kandang. Tapi seharusnya kita bisa menang. Ada banyak peluang, lagi-lagi masalahnya di penyelesaian akhir masih belum baik,” beber pelatih Persijap Jepara Alfiat usai laga.
Alfiat mengaku problem di timnya adalah di lini serang. Karena itu pihaknya bakal mencari striker baru untuk mempertajam lini serang.
“Kita akan cari striker baru, saat ini kita hanya punya pemain tua yaitu Qischil tapi bagusnya dia bisa ngemong di lapangan. kita akan cari nanti mungkin striker naturalisasi,” lanjut Alfiat.
Menurutnya jika pertahanan sudah bagus, tim bisa mendapat satu poin, ditambah lini depan bagus akan jadi tiga poin.
Saat ini lini belakang Persijap Jepara terbilang cukup baik, dengan adanya duet pemain belakang Mojtaba Lotfi dan Fikron.
Selain itu di lini tengah juga mulai hidup permainannya, seiring dengan masuknya Rizki Hidayat di putaran kedua ini.
Sayangnya pemain-pemain di lini serang yang di musim lalu cuku subur, hingga kini belum menunjukkan performa terbaiknya. Hal itu seperti terjadi pada Qischil dan Indra Arya. [CAN]