SPORT, INDOMURIA.COM — Di kancah sepak bola nasional, nama Kabupaten Jepara cukup dikenal dan menjadi perhatian tersendiri. Selain keberadaan tim Persijap Jepara, daerah yang dikenal sebagai kota ukir ini kerap melahirkan pemain-pemain hebat yang beredar di pentas sepak bola nasional.
Salah satu yang mengakui nama besar Jepara di sepak bola nasional adalah bos Akademi Persib Bandung cabang Pati, Dwi Ariyanto. Pria yang pernah menjadi pelatih Persipa Pati ini menilai Jepara sebagai gudangnya pemain bola bertalenta.

“Banyak pemain bagus di Jepara. Memang terkenal gudangnya pemain bagus. Banyak pemain dari Jepara. Saya ini ikut Liga 3 Jawa Barat juga ambil beberapa pemain Jepara eks Persijap Junior di Piala Soeratin,” ungkap Dwi Ariyanto yang saat ini menjadi manajer dan pelatih kepala tim Liga 3 Jawa Barat Maung Anom.
Diketahui Akademi Persib Pati menyiapkan tim untuk mengikuti kompetisi Liga 3 Jawa Barat seri 2 akhir Oktober ini. Para pemain yang disiapkan merupakan pemain akademi ditambah dengan sejumlah pemain muda bertalenta yang sudah pernah bermain di kompetisi liga.
Para pemain ini bakal berjuang di Liga 3 Jawa Barat dengan menggunakan bendera tim Maung Anom, yang merupakan tim milik Persib Bandung. Tim ini ditargetkan menjadi juara seri 2 dan bisa lolos ke Liga 3 Jawa Barat seri 1 musim depan. Mulai hari ini para pemain dijadwalkan mengikuti pemusatan latihan di Tasikmalaya.
“Pemain rata-rata kita ambil dari anak-anak muda potensial seperti dari Jepara ada 5 anak, pemain dari Jepara ini bagus. Jepara ini gudangnya pemain bagus. Mereka pernah satu tim di Persijap Junior Piala Soeratin U-17 tahun 2019 dan pernah di PSD Demak, nanti ditambah pemain dari Akademi Persib Pati sendiri,” lanjut Dwi.
Pria yang juga pernah menangani Persipa Pati di Liga 3 Jawa Tengah tahun 2018 ini menargetkan timnya tampil apik, sehingga para pemain nantinya bisa memiliki kesempatan untuk naik ke jenjang professional.
“Pemain saya dorong agar main yang baik, karena nanti bakal ada talent scouting juga dari tim Persib Bandung. Siapa tahu main bagus punya kesempatan untuk diambil di tim Persib. Banyak pemain muda Persib Bandung seperti Kakang Rudianto, Robi Darwis dan lainnya juga berangkat dari tim Liga 3,” terang Dwi.
Dwi mengaku ingin mewadahi pemain-pemain bertalenta yang ada di Pati dan sekitarnya, melalui kompetisi tersebut memberikan kesempatan para pemain muda untuk berkembang ke arah professional.
Selain bermain di kompetisi Liga 3, para pemain binaan Akademi Persib Pati juga turun di kompetisi Piala Soeratin U-17 dan U-15 Jawa Barat. Dengan mengikuti kompetisi ini diharapkan menambah menit bermain dan pengalaman bagi para pemain, dan juga memiliki kesempatan untuk dilirik tim Elite Pro Academy Persib Bandung.
Sementara itu salah seorang pemain Maung Anom Muhamad Sulaiman berharap bisa tampil maksimal dan membawa timnya lolos ke Liga 3 Jawa Barat seri 1. Pemain yang berposisi sebagai stopper ini juga menargetkan bisa masuk ke jenjang professional.
“Harapannya bisa juara dan naik ke seri 1 musim depan. Kami optimistis bisa,” terang alumni Persijap Junior di Piala Soeratin U-17 tahun 2019 ini. [arh]