PATI – Komisi B DPRD Kabupaten Pati prihatin atas tingginya angka koperasi tidak aktif di Kabupaten Pati. Dari total sekitar 630 koperasi, sebanyak 340 koperasi dinyatakan non-aktif. Kondisi ini menjadi perhatian serius bagi DPRD Pati.
Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Pati, Muslihan, menyatakan komitmennya untuk mencari solusi terbaik.
“Ya kami selaku Komisi B DPRD Kabupaten Pati sebagai pengawas dan mitra dari Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Pati akan berupaya mencari solusi terbaik, terhadap persoalan banyaknya koperasi yang tidak aktif ini,” tegasnya.
Lebih lanjut, Muslihan menjelaskan rencana untuk berkolaborasi dengan dinas terkait.
“Akan duduk bareng, cari solusi terbaik. Kita inventarisir mana yang aktif dan tidak, kita ajak dinas terkait untuk membahas masalah ini. Masalahnya apa, lalu dicarikan solusinya. Jika memang masih bisa diperbaiki dilakukan pembinaan sesuai aturan. Kalau tidak bisa, ya bisa dibubarkan sesuai dengan aturan yang ada. Ini dalam rangka pembenahan untuk mencapai perekonomian di Kabupaten Pati yang baik,” paparnya.
(Adv)
Editor: M Fatwa