PATI, Indomuria.com – Komisi D DPRD Kabupaten Pati melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Puskesmas Wedarijaksa 1 pada Selasa (17/5/2025). Kunjungan ini mengungkap sejumlah persoalan penting yang menjadi sorotan serius bagi peningkatan layanan kesehatan di wilayah tersebut.
Ketua Komisi D DPRD Pati, Teguh Bandang Waluyo, menyampaikan bahwa secara umum pelayanan kesehatan di Puskesmas tersebut telah berjalan cukup baik. Ia mengapresiasi ketersediaan dokter jaga, kelengkapan obat, dan fasilitas laboratorium yang dinilai sudah memadai.
“Secara prinsip, pelayanannya bagus. Dokter standby, obat-obatan lengkap, dan laboratorium juga sudah berfungsi dengan baik,” ujar Teguh.
Namun, ia juga menyoroti beberapa kendala fisik yang dinilai masih menjadi catatan penting. Di antaranya adalah luas bangunan puskesmas yang terbatas, pagar yang roboh dan hanya diperbaiki sementara menggunakan kayu, serta area parkir yang sangat sempit. Kondisi ini dinilai belum mendukung kenyamanan dan keselamatan baik bagi pasien maupun tenaga medis.
Yang cukup mengkhawatirkan, lanjut Teguh, adalah tidak adanya sopir ambulans di Puskesmas Wedarijaksa 1. Padahal, keberadaan sopir yang siaga merupakan komponen vital dalam pelayanan kesehatan darurat.
“Ini sangat penting. Ambulans ada, tapi tidak ada sopirnya. Ini jelas perlu segera ditindaklanjuti,” tegasnya.
Menindaklanjuti hasil sidak tersebut, Komisi D akan segera berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pati dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) guna mencari solusi cepat dan tepat. Tujuannya agar fasilitas penunjang di Puskesmas Wedarijaksa 1 dapat ditingkatkan secara proporsional.
“Kami mendorong agar fasilitas segera ditingkatkan. Pelayanannya sudah baik, jadi sudah semestinya didukung dengan sarana yang layak agar masyarakat bisa mendapatkan layanan kesehatan yang optimal,” pungkas Teguh Bandang Waluyo. (adv)
EDITOR : Fatwa