PATI – Menyikapi penurunan drastis alokasi pupuk subsidi di tahun 2024, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mendorong para petani untuk memanfaatkan pupuk kandang sebagai alternatif.
Pupuk kandang dinilai lebih hemat biaya dan dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang harganya terus merangkak naik.
Suwarno, anggota DPRD Pati dari Fraksi PDIP, mengusulkan agar pemerintah daerah memfasilitasi pelatihan bagi petani dalam pembuatan pupuk organik.
Ia menekankan pentingnya beralih dari pupuk kimia ke pupuk organik untuk mengembalikan kesuburan tanah yang terdegradasi akibat penggunaan pupuk kimia dalam jangka panjang.
“Untuk menghindari masalah dengan pupuk, sebaiknya dipromosikan penggunaan pupuk kandang, karena biaya produksinya lebih rendah. Ini agar permasalahan pupuk tak menjadi momok,” ujarnya.
Penggunaan pupuk kandang diharapkan dapat menjadi solusi bagi para petani di Kabupaten Pati yang menghadapi kesulitan akses pupuk subsidi.
Selain lebih terjangkau, pupuk kandang juga memiliki manfaat ekologis dengan membantu memperbaiki struktur tanah dan meningkatkan kesuburan tanah secara alami. (ADV)
Editor: Fatwa